![]() |
Add caption |
Pada system ini balok jembatan dicor (cast insitu)
atau dipasang (precast), segmen demi segmen sebagai kantilever di kedua sisi
agar saling mengimbangi (balance) atau satu sisi dengan pengimbang balok beton
yang sudah dilaksanakan lebih dahulu. Pada sistem ini diperlukan kabel
prestress khusus untuk pemasangan tiap segmen. Kabel prestress ini hanya
berfungsi pada saat erection saja, sedangkan untuk menahan beban permanen
diperlukan kabel prestress tersendiri.
Kelebihan
dan kelemahan metoda balance kantilever
1. Kelebihan
metoda balance kantilever
Pertama,gelagar
jembatan dapat dibangun tanpa adanya kontak dengan tanah,dan memungkinkan untuk
membangun jembatan di atas sungai dengan masalah utama arus yang deras.Metoda
ini juga memungkinkan untuk membangun jembatan pada jurang yang sangat dalam.
Metode balanced cantilever dikembangkan untuk meminimalkan acuan perancah atau
scaffolding yang diperlukan untuk pelaksaaan pengecoran secara in-situ. Tumpuan
sementara (temporary shoring) terlalu mahal khususnya untuk kasus jembatan
berelevasi tinggi dan penggunaan perancah yang melintasi sungai sangat beresiko,
sehingga diatas jalan air yang padat, lalu lintas jalan atau jalan kereta api, penggunaan
perancah sudah tidak ekonomis lagi. Metode konstruksi secara balanced cantilever
diterapkan untuk menghilangkan kesulitan-kesulitan seperti ini.
2. Kelemahan
metoda balance kantilever
Untuk bentang yang sama,jembatan yang dibangun
menggunakan metoda ini lebih berat daripada struktur komposit.Metoda ini
membutuhkan perletakan dan yang lebih besar dibandingkan dengan struktur
komposit.Karena itu metoda balance kantilever kurang menarik khususnya saat pondasi
cuma berkualitas sedang saja atau karena lapangan pekerjaan berada pada daerah gempa.
Kelemahan lain proses pengerjaan jembatan
yang lebih rumit,karena membutuhkan banyak peralatan berteknologi tinggi.Dan
kebanyakan peralatan dan gelagar box girder ini (jika merupakan box gider pracetak)
mempunyai ukuran yang sangat besar,karena itu untuk membawanya ke lokasi
pekerjaan agaklah susah.Sehingga dalam proses pembawaan ke lokasi pekerjaan
dapat mengganggu arus lalu lintas yang ada.
Terdapat
beberapa jenis metoda konstruksi untuk metoda balance kantilever ini :
1. Metoda
balance cantilever dengan launching gantry
Metoda
ini digunakan untuk balok yang adalah hasil precast dan bukan hasil pengecoran
in situ.Pada metoda ini digunakan satu buah gantry atau lebih yang digunakan
sebagai peluncur segmen segmen mox girder yang ada.
Kelebihan metoda ini :
a. Tidak
menggganggu lalu lintas yang ada di bawah pengerjaan jembatan tersebut
b. Tidak
memerlukan perancah
c. Tidak
memerlukan banyak tenaga kerja untuk pemasangan di lapangan
2. Metoda
balance cantilever dengan rangka pengangkat ( lifting frame )
Pada
dasarnya metode ini hampir sama dengan metode launching gantry. Perbedaaannya
cuma pada jenis alat yang digunakan untukmengangkat segmen segmen jembatan nya.
3. Metoda
balance cantilever dengan crane
Pada
dasarnya metode ini hampir sama dengan metode lifting frame. Perbedaaannya cuma
pada jenis alat yang digunakan untuk mengangkat segmen segmen jembatan nya.
Pada system ini digunakan crane untuk mengangkat tiap segmen.sedangkan pada
lifting frae digunagan lifting frame untuk mengangkat tiap segmennya.
4. Metoda
balance cantilever dengan system fullspan ( bentang penuh )
Pada
metoda ini segmen yang diangkat adalah satu segmen penuh untuk satu bentang. Karena
itu metoda ini hanya cocok untuk jembatan dimana jarak antar tumpuannya
tidaklah besar.
5. Metoda
balance cantilever dengan form traveler method
Metoda ini digunakan
untuk pengecoran beton di tempat ( insitu ).pada metoda ini digunakan
form traveler yang digunakan sebagai alat untuk membetuk segmen segmen jembatan
sesuai kebutuhan.
Urutan metode konstruksi kantilever
dengan form traveler adalah sebagai berikut:
a.
Install dan atur gantry
b.
Install dan letakkan form traveler dan
bekisting menurut elevasi yang tepat
c.
Tempatkan penulangan dan saluran duck
dari tendon
d.
Pengecoran segmen
e.
Install tendon penarikan dan
lakukan stressing
f.
Lepaskan bekisting
g. Majukan gantry pada posisi selanjutnya dan mulailah cycle yang baru.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar